Para Tikus, Pasta Gigi, dan Problem Solving

Beberapa waktu lalu saya mendapat buku gratis (dalam bentuk pdf) setelah subscribe ke web tertentu.
Buku tersebut ditulis oleh Suwandi Soh, berjudul “Para Tikus, Pasta Gigi, dan Problem Solving”, dan diterbitkan gratis oleh sebuah agen konsultasi & training. Sehingga jangan heran jika banyak iklan dalam buku ini 😀

Dari judulnya kita bisa mengira-ngira buku ini bercerita tentang apa.
Yap, mengenai Problem Solving.

Secara garis besar hal – hal berikut yang dapat kita pelajari :
– Apa sebenarnya masalah itu, dan apa yang kita perlukan untuk menyelesaikannya ?
– Bagaimana kita mengklarifikasi masalah (apakah suatu masalah adalah benar-benar masalah bagi kita) ?
– Langkah-langkah praktis dan pertimbangan-pertimbangan sebelum kita menyelesaikan masalah.

Dari banyaknya studi kasus di dalamnya, saya rasa tidak rugi jika meluangkan waktu untuk membaca-baca buku ini 🙂
Salah satu studi kasus yang berkesan untuk saya adalah ketika Columbus kembali ke negara asalnya setelah menemukan benua Amerika dan banyak orang yang mencibir bahwa semua orang juga bisa menemukannya suatu saat nanti. Columbus pun mengambil telur dan mengatakan bahwa tidak ada seorang pun selain ia yang bisa membuat telur itu berdiri tanpa bantuan apa pun. Ketika semua orang menyerah, maka ia pun mendirikan telur itu dengan cara meretakkan bagian bawahnya. Dan kata Columbus, “…setelah sesuatu telah dilakukan, semua orang akan tahu bagaimana melakukannya…“.

Bagi anda yang penasaran, coba disimak selengkapnya di sini.

Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s